Jika membahas fungsi VPN dan cara kerjanya, maka kita akan membicarakan dua hal yaitu VPN zaman dulu dan VPN era sekarang. Tujuan dibuatnya VPN zaman dulu adalah untuk mengkoneksikan jaringan secara aman antar gedung perkantoran.
Namun untuk era sekarang, VPN lebih banyak dimanfaatkan oleh pengguna internet di seluruh penjuru dunia, untuk mendapatkan koneksi internet secara cepat, aman, dan bersifat privasi. VPN kadang juga digunakan untuk mengakses sebuah jaringan secara remote.
Untuk lebih jelasnya, berikut ulasan lengkap fungsi VPN server dan cara kerjanya.
Fungsi Utama VPN
Virtual Private Network atau VPN merupakan layanan koneksi yang menawarkan akses khusus ke website dengan jaminan keamanan (secure) bersifat pribadi dengan cara mengubah jalur koneksi via server, sekaligus menyembunyikan pertukaran data yang telah terjadi.
Pengertian sederhananya, jaringan VPN mengkoneksikan PC, tablet atau smartphone ke komputer (disebut VPN server) di tempat yang terhubung dengan jaringan internet untuk kemudian mengizinkan untuk menjelajah internet dengan menggunakan jaringan internet pada komputer.
Apabila komputer atau VPN server ada di negara berbeda, maka negara tersebut akan menjadi negara yang kita gunakan sebagai koneksi sehingga kita dapat mengakses website yang tidak bisa diakses dari negara kita.
Cara kerja VPN Server
Sebelum kita masuk ke sebuah website sebenarnya kita terlebih dulu terhubung dengan ISP (Internet Service Provider). Setelah itu baru kita diteruskan ke website yang dimaksud. Lalu lintas data, mencakup permintaan untuk website secara keseluruhan akan melewati server ISP ini.
Saat kita mengakses internet menggunakan VPN, maka cara kerja VPN server adalah mengenkripsi lalu lintas data. Dengan demikian hanya kita dan pihak server VPN yang tahu data serta website apa yang diakses.
Oleh karena data sudah dienkripsi oleh VPN maka pihak ISP tidak bisa melihat data-data yang masuk dan website yang diakses. Dalam hal ini ISP hanya melihat kita terhubung internet menggunakan server VPN.
Server VPN bisa terletak dimana saja di dunia. Nah, ketika kita mengakses website dengan VPN maka kita akan teridentifikasi berasal dari negara asal server VPN. Dengan sendirinya IP address kita aman karena jika ada yang melacak IP kita, yang terlihat hanya IP server VPN.
Umumnya ketika kita menggunakan Wi-Fi publik (café, warung kopi, restoran, dll) IP address kita mudah dilacak dan disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Tapi kita tidak perlu khawatir jika Wi-Fi publik tersebut menggunakan VPN karena jaringan internet di gadget kita dan server VPN telah dienkripsi. Bahkan proses enkripsi juga akan melindungi data kita ketika misalnya hacker ingin mencuri data dengan membuat hotspot kloningan.
Sebenarnya ISP yang kita gunakan tidak memiliki kepentingan apapun terkait kerahasian data kita. Namun VPN provider umumnya punya komitmen menjaga privasi dan data-data kita secara menyeluruh.
Pada prinsipnya VPN sangat fleksibel sebab sudah support di beberapa jenis jaringan protocol seperti PPTP, SOCKS, IPSec, atau L2TP. Tugas protocol sendiri yaitu membantu kerja VPN saat memproses otentifikasi. Sebagai klien VPN kita juga bisa membuat sambungan lalu mengidentifikasi siapa saja yang akan diberi wewenang dalam jaringan tersebut.
Itu tadi penjelasan tentang fungsi VPN server dan cara kerjanya. VPN memang punya banyak kelebihan, salah satunya dengan menyamarkan IP address asli melalui proses enkripsi. Namun begitu jika ingin menggunakannya sebaiknya Anda pilih VPN yang benar-benar aman. Pilih VPN premium (berbayar). Meskipun bukan jaminan 100 persen namun VPN berbayar lebih aman dibanding gratisan yang biasanya komitmen VPN server-nya masih diragukan.